Polemik Publikasi Pemerintah Jawa Barat, KAWANI Sikapi Etika dan Propaganda Gubernur Dedi Mulyadi

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 16 Mei 2025 - 08:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. (Dok. jabarprov.go.id)

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. (Dok. jabarprov.go.id)

BANDUNG — Suasana hangat Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) Jawa Barat tiba-tiba menjadi dingin.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 087815557788.

Itu terjadi saat Gubernur Dedi Mulyadi mengumumkan kebijakan efisiensi anggaran di Dinas Komunikasi dan Informatika.

Dalam pidatonya, Dedi menyebut bahwa cukup dengan kanal YouTube pribadinya, “KDM Channel,” informasi pemerintahan bisa tersebar luas ke publik.

Tak butuh wartawan, tak perlu konferensi pers.

Pernyataan itu, yang disampaikan pula dalam rapat bersama anggota DPR RI, menjadi pemicu kegelisahan di kalangan jurnalis.

Komunitas Aliansi Wartawan Investigatif Gedung Sate Indonesia (KAWANI) pun merespons keras.

Dalam sebuah pernyataan sikap yang dirilis pada 8 Mei 2025, mereka menilai sikap gubernur sebagai bentuk perendahan terhadap profesi jurnalis sekaligus ancaman terhadap prinsip-prinsip dasar demokrasi.

“Jurnalis bukan pegawai humas, bukan pembawa kamera pribadi, apalagi buzzer politik,” tulis KAWANI dalam pernyataannya.

“Kerja jurnalistik hadir bukan untuk menyenangkan, tetapi untuk menyeimbangkan narasi kekuasaan.”

Dalam dokumen itu, KAWANI mencatat tiga poin utama keberatan mereka:

Pertama, kebijakan efisiensi publikasi yang diumumkan gubernur dipandang menyingkirkan peran pers.

“Pernyataan bahwa informasi cukup disampaikan lewat kanal YouTube pribadi secara tersurat dan tersirat menegaskan bahwa jurnalis dianggap tidak lagi relevan,” tulis mereka.

Kedua, KDM secara terbuka menyatakan tidak ingin “dibuntuti” oleh wartawan dalam aktivitas resminya.

Sebuah pernyataan yang oleh KAWANI dianggap mencerminkan ketidaktahuan mendasar mengenai fungsi pers sebagai pengawas kekuasaan.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Ketiga, gubernur menilai kritik media muncul sebagai reaksi atas pemotongan anggaran.

Sebuah tudingan yang disebut KAWANI keliru, simplistik, dan mereduksi kerja jurnalistik sebagai semata urusan transaksional.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

“Kritik bukan karena anggaran dikurangi. Kritik muncul karena kebenaran tidak boleh dibungkam,” tegas KAWANI.

“Bila kebenaran hanya disiarkan lewat kanal pribadi, maka yang tumbuh bukan informasi, melainkan propaganda.”

Investor yang serius bisa mendapatkan 100% kepemilikan media online dengan nama domain super cantik ini. Silahkan ajukan penawaran harganya secara langsung kepada owner media ini lewat WhatsApp: 08557777888.

Dalam seruannya, KAWANI menolak segala bentuk pelemahan terhadap kerja jurnalistik atas nama efisiensi.

Serta mendesak Gubernur Dedi Mulyadi membuka ruang yang setara bagi pers dalam menjalankan fungsi sosialnya.

Mereka juga meminta DPRD Jawa Barat dan Dewan Pers untuk meninjau ulang pola komunikasi publik Pemprov Jabar yang dinilai semakin eksklusif dan tidak partisipatif.

Pernyataan itu mengingatkan publik bahwa pers bukan sekadar saluran informasi, melainkan pilar demokrasi yang wajib dihormati.

Bagi KAWANI, menjaga marwah profesi berarti tetap berdiri tegak—dengan atau tanpa anggaran.

Dalam lanskap informasi yang semakin didominasi narasi tunggal dari penguasa, keberanian untuk bersuara kritis adalah kemewahan yang makin langka.

Dan di Jawa Barat, suara itu kini datang dari para jurnalis yang enggan tunduk.***

Kami juga melayani Jasa Siaran Pers atau publikasi press release di lebih dari 175an media, silahkan klik Persrilis.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di media mainstream (media arus utama) atau Tier Pertama, silahkan klik Publikasi Media Mainstream.

Indonesia Media Center (IMC) juga melayani kebutuhan untuk bulk order publications (ribuan link publikasi press release) untuk manajemen reputasi: kampanye, pemulihan nama baik, atau kepentingan lainnya.

Untuk informasi, dapat menghubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 087815557788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Sawitpost.com dan Harianinvestor.com

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Sepintas.com dan Harianindonesia.com

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Yogyaraya.com dan Haipurwakarta.com

Dapatkan beragam berita dan informasi terkini dari berbagai portal berita melalui saluran WhatsApp Sapulangit Media Center

Berita Terkait

Inilah 5 Manfaat Publikasi Press Release bagi Anggota DPRD, Salah Satunya Tingkatkan Citra dan Kredibilitas
Sufmi Dasco Ahmad Tak Bahas Soal Trending Topic Judi Kamboja Saat Bertemu Rocky Gerung 2,5 Jam
Partai Golkar Tanggapi Dugaan Kasus Perselingkuhan yang Seret Nama Salah Satu Kadernya, Ridwan Kamil
Prabowo Subianto Sebut bagi yang Ingin Mengabdi, Tak Ada Tempat untuk Dendam dan Benci di Hati
Pasangan Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan Menang hingga di Atas 60 Persen di Pilkada Jawa Barat 2024
Bahlil Lahadalia Sebut Posisi Ketua MPR Hasil Pertukaran dengan Jumlah Menteri, Ini Tanggapan NasDem
Soal Kabar 7 Jatah Menteri yang Diberikan Presiden Prabowo Subianto, Ini Tanggapan Bahlil Lahadalia
Yakin Prabowo Subianto Mampu Jadikan Indonesia Pemimpin di ASEAN, Begini Penjelasan Majelis Syuro PKS
Hello Media Group (HMG) mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release, content placement, dan iklan. Penting untuk instansi, organisasi, dunia bisnis, dan tokoh publik. Kerja sama, hubungi: 08531-5557788

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:46 WIB

Unggah Meme Bergambar Presiden Prabowo Subianto di Media Sosial X, Polisi Tangkap Perempuan SSS

Kamis, 8 Mei 2025 - 16:00 WIB

Inilah Suasana Saat Prabowo Subianto dan Tokoh Filantropi Bill Gates Cek Makan Bergizi Gratis di Jaktim

Sabtu, 3 Mei 2025 - 13:53 WIB

Minta Tinggalkan Mental ”Kumaha Engke’, Ini Alassn Presiden Prabowo Subianto Sampaikan Pesan Itu

Sabtu, 3 Mei 2025 - 10:09 WIB

Saksi Fauzi Amro dan Charles Meikyansyah Tak Hadir di KPK dalam Kasus Penyaluran Dana CSR BI

Jumat, 2 Mei 2025 - 08:53 WIB

Hadiah Hari Buruh, Presiden Prabowo Umumkan Pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh dan Satgas PHK

Kamis, 1 Mei 2025 - 19:48 WIB

Presiden Prabowo Rasakan Terik Panas bersama Ratusan Ribu Buruh di Monas, Rayakan Hari Buruh

Kamis, 24 April 2025 - 09:11 WIB

Puskopau Lanud Halim Perdanakusuma Bukan Pemilik Oriental Circus Indonesia, Ini Penegasan TNI AU

Selasa, 22 April 2025 - 07:24 WIB

Wamenkomdigi Angga Raka Prabowo Diusulkan Sebagai Tambahan Juru Bicara Presiden Prabowo Subianto

Berita Terbaru