HELLODEPOK.COM – Jutaan situs judi online dikabarkan sudah menyusup di berbagai website pemerintahan.
Pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) siap memberantas situs tersebut hingga ke akarnya.
Pendiri sistem analisa media sosial Drone Emprit Ismail Fahmi menjelaskan sekarang hampir terdapat 4 juta halaman web judi di situs pemerintahan.
Padahal, ASN dan masyarakat seringkali mengunjungi laman itu.
Baca Juga:
Donald Trump Ingin Ubah Nama Teluk Meksiko Jadi Teluk Amerika, Presiden Meksiko Beri Tanggapan
Diduga Disiksa, Polisi Dalami Temuan Mayat Bocah Laki-laki Berumur Sekitar 4-5 Tahun di Bekasi
Telah Menjadi Anggota Penuh BRICS, Tiongkok Ucapkan Selamat Kepada Indonesia
“Pengunjung situs pemerintahan, langsung disuguhi informasi dan link judi yang mudah, murah, dan menggiurkan untuk diakses,” terang Fahmi dalam akun Twitternya @ismailfahmi.
Baca artikel lainnya di sini: Ditangkap di Sentul dalam Kasus Narkoba, Kini Artis Ammar Zoni Kini Dipindahkan ke Lapas Cipinang, Jaksel
Masih dari keterangannya, hal tersebut disebabkan situs pemerintah yang diretas dan pengelola laman tidak kembali merawat situsnya atau dikontrak untuk mengelola.
Selanjutnya Ismail juga menemukan web judi online yang terletak di dalam situs-situs akademik.
Baca Juga:
Mulai Januari 2025, Perusahaan Umum Daerah PAM Jaya Naikkan Tarif Air Minum untuk Pelanggan
Khusus untuk Mahasiswa, Media Online Ini Siap Bantu Terbitkan Artikel Tugas Kampus di Media Online
Jadi total, ada 1,2 juta halaman web judi online yang terletak di dalam laman berdomain ac.id.
“Situs-situs ini jadi tempat promosi sekaligus backlink ke situs-situ judi online,” ucapnya.
Kemenkominfo mengaku pemberantasan iklan, laman, ataupun aplikasi berkenaan judi online merupakan hal yang sulit.***